1. PENGERTIAN SINOPSIS
Sinopsis adalah 1suatu bentuk 1pemendekan karya tulis, 1khususnya novel. 1Umumnya sinopsis dianggap 1suatu ringkasan naskah, 1tapi beda dengan 1blurb (1yang merupakan ringkasan 1isi buku yang 1terdapat di 1belakang cover). 1Karena sinopsis justru 1menggambarkan dengan detail 1isi naskah mulai 1dari awal 1hingga akhir. 1Pada synopsis sendiri, 1keindahan gaya bahasa, 1dialog dan ilustrasi 1juga dihilangkan.
Menurut pendapat 1Dr. Gorys keraf, 1pengertian sinopsis 1menurut bahasa, 1dengan kelahiran Nusa 1Tenggara Timur, 1ialah summary ataupun 1ringkasan maupun precis 1yang sangat efektif 1guna menyajikan sebuah 1karangan yang panjang 1jadi lebih 1pendek lagi.
1Sementara pengertian sinopsis 1berdasarkan kamus besar 1bahasa indonesia, 1yang dimaksud dengan 1sinopsis ialah karangan 1ilmiah yang umumnya 1digunakan secara bersamaan 1beserta karangan asli 1sebagai dasar 1sinopsis tersebut. 1Pengertian sinopsis menurut 1garis besar 1adalah ringkasan, 1abstraksi, ataupun 1ikhtisar karangan.
2. FUNGSI SINOPSIS
Fungsi Sinopsis adalah 2untuk memberikan hasil 2karya tulis yang 2sebelumnya panjang menjadi 2bentuk lebih singkat. 2Umumnya sinopsis akan 2diserahkan untuk penerbit 2sebagai sebuah proposal 2pertimbangan, 2apa naskah tersebut 2menarik maupun layak 2untuk diterbitkan. 2Sebab pihak yang 2akan menerbitkan novel 2tersebut tak ingin 2menghabiskan waktu 2lama-lama membaca 2semua isi 2naskah novel tersebut.
2Sinopsis berfungsi pula 2sebagai prolog ataupun 2epilog sebuah naskah. 2Bahkan sinopsis juga 2dapat digunakan untuk 2draft penulis guna 2melakukan improvisasi 2bila dirasa naskah 2yang ditulis masih 2kurang bagus.
3. CIRI CIRI SINOPSIS
3Panjang sinopsis biasanya 3sekitar 3-10 halaman. 3Sedangkan alur ceritanya 3juga harus ditulis 3secara berurutan sesuai 3alur cerita 3yang aslinya. 3Pemakaian bahasa umumnya 3lebih membujuk pada 3pembacanya agar lebih 3tertarik membaca. 3Bentuk ajakannya juga 3lebih halus 3kata katanya.
3Sinopsis tak bertujuan 3membuat penasaran 3para pembacanya. 3Justru sebaliknya, 3karya tulis ini 3harus menggambarkan kejelasan 3dari alur cerita 3tanpa terdapat cerita 3yang perlu ditutupi. 3Kemasannya juga 3sangat menarik, 3dan tidak dibuat 3untuk penasaran. 3Jadi, 3tak mungkin juga 3sinopsis dibuat dengan 3cara memotong sebagian 3dari alur 3sebuah cerita. 3Adapun konflik yang 3terjadi pada naskah 3tersebut justru harus 3digambarkan secara gamblang 3pada synopsis 3yang dibuat.